Manfaat Temu Hitam untuk membersihkan Penyakit kulit dan Keputihan
Jamu tradisional temu hitam banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Rempah yang mudah didapat dan sangat baik tubuh yang terserang penyakit kulit, membuat masyarakat banyak bercocok tanam dan menggunakannya sebagai kebutuhan sehari-hari jamu tradisional.Tanaman herbal sebagai jamu tradisional, salah satu tanaman rempah tumbuh di sekitar hutan jati.Kemudian temu hitam dikenal di Indonesia karena tanahnya yang subur temu hitam tumbuh dengan baik ditanah jawa. Pada masa itu temu hitam mulai digunakan sebagai obat tradisional, temu hitam yang diseduh berguna membersihkan darah wanita dalam masa nifas dan obat penyakit kulit ( kudis, borok, gatal –gatal ) . dan tak hanya itu khasiatnya dapat meluruhkan dahak , penambah nafsu makan dan obat cacing. Temu hitam biasanya ditanaman diantara pohon pohon jati , sangat banyak dijumpai di mana saja terutama di sekitar pohon jati.Dari sela sela pohon jati masyarakat memanfaatkannya sebagai tempat untuk menanam temu hitam.
Namun di perjalanannya temu hitam mempunyai beberapa nama diantaranya : Temu ireng adalah pangilan orang jawa tak hanya itu dalam bahasa daerah-daerah dikenal dengan beberapa nama, antara lain : temu hitam (jawa), koneng hideung (Sunda), temu ireng (Jawa), temu ireng (Madura), dan temu erang (Sumatra) .
Jika ditanam di dataran rendah sekitar hutan jati, tiap rumpun dapat menghasilkan dua belas anakan, sedangkan di dataran tinggi hanya sekitar lima anakan per rumpun. Permukaan daun bagian atas bergaris menyirip dan pinggiran daun rata. Daun tidak berbulu dan ibu tulang daun atau kedua sisinya berwarna cokelat merah sampai ungu.. Jika dipotong melintang, rimpang berwarna putih dan berbentuk cincin. Jika diirisiris, rimpang akan tampak seperti cincin berwarna biru atau kelabu. Kulit rimpang tua umumnya berwarna putih kotor, sedangkan dagingnya kelabu. Rimpang cukup harum dan berasa getir [ sepo ].
Rimpang rasanya pahit, tajam, dingin. Rimpang berkhasiat untuk membangkitkan nafsu makan, melancarkan keluarnya darah kotor setelah melahirkan, penyakit kulit seperti kudis, dan borok, perut mules (kolik) ,sariawan, batuk, sesak nafas, dan cacingan, encok, kegemukan badan.
Khasiat yang terdapat di rempah temu hitam sangat dapat diandalkan untuk digunakan sebagai pengobatan secara tradisional herbal.
Rimpang temu ireng mengandung saponin, minyak atsiri, flavonoid, kurkuminoid, zat pahit, damar, lemak, mineral, minyak dan saponin. Kandungan minyak atsiri terbesar terdapat pada irisan temu ireng, dan kadar minyak atsiri maksimal terdapat pada waktu rimpang belum bertunas dan mengeluarkan batang atau daun yang tumbuh.
Minyak atsiri adalah bagian komponen tanaman yang mempunyai banyak manfaatnya. Salah satunya manfaat dalam bidang kesehatan yaitu sebagai anti bakteri. Minyak atsiri berupa cairan kental kuning emas mengandung Monoterpen dan Sesquiterpen.
Kadungan minyak terdapat atsiri juga terdapat pada rempah lainnya, Temu Hitam dikenal dapat menyembuhkan luka luar. Penyebab terjadinya luka dapat disebabkan oleh berbagai macam dan termasuk jenis lukanya. Luka akan menimbulkan seperti kerusakan kulit, jaringan otot, bahkan sampai tulang. Luka terdiri dari beberapa kategori yaitu luka abrosi (lecet), luka laserasi (luka robek), luka kontusio (luka memar).
Minyak atsiri yang terdapat dalam batang serai dapat menghambat pertumbuhan bakteri yaitu dengan cara merusak dinding sel bakteri, karena bakteri Bakteri memiliki lapisan luar yang disebut dinding sel yang dapat mempertahankan bentuk bakteri dan melindungi membran protoplasma dibawahnya. Selain itu, minyak atsiri juga memiliki kemampuan merubah molekul protein dan asam nukleat.Tak hanya bisa mengobati luka luar, tapi Temu Ireng dapat mengobati penyakit dalam juga.
Ciri-ciri gejala cacingan adalah terdapat gangguan pencernaan ringan, seperti sakit perut, mual, dan nafsu makan berkurang.
Cara mengatasi dari cacingan :
- Biasakan mencuci tangan terlebih dahulu sebelum makan.
- Membasuh tangan dan kaki dengan air hangat dan sabun dengan bersih.
- Sebaiknya mengkonsumsi sayuran mentah dicuci bersih terlebih dahulu.
- Minum obat 2- 3 bulan sekali wajib mengkonsumsi obat cacing dengan teratur
- Untuk pemakaian temu hitam (cukup seukuran ibu jari), di cuci terlebih dahulu dan iris tipis- tipis.di rebus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu bagi untuk 2 kali minum pagi dan sorehari sebelum makan.
- Untuk pemakaian temu hitam, segar dicuci secukupnya,kupas, dan di blender sampai halus. Tambahkan minyak kelapa, aduk merata. Tempelkan untuk menutup kudus, borok, dan penyakit kulit lainnya.
No comments:
Post a Comment